Minggu, 11 November 2012
Minggu, 08 Juli 2012
Perekonomian Indonesia Pada Masa Pemerintahan Presiden SBY
Kondisi Perekonomian Indonesia pada
masa pemerintahan SBY mengalami perkembangan yang sangat baik. Pertumbuhan
ekonomi Indonesia tumbuh pesat pada tahun 2010 seiring pemulihan ekonomi dunia
pasca krisis global yang terjadi sepanjang 2008 hingga 2009. Terbukti,
perekonomian Indonesia dapat bertahan dari ancaman pengaruh krisis ekonomi dan financial
yang terjadi di zona Eropa. Kinerja perekonomian Indonesia akan terus membaik,
tetapi harus disesuaikan dengan kondisi global yang sedang bergejolak. Ekonomi
Indonesia akan terus berkembang, terutama pasar financial walaupun sempat
terkena krisis tetap mampu bertahan. Sementara itu, pemulihan ekonomi global
berdampak positif bagi perkembangan sektor eksternal perekonomian Indonesia.
Pemerintahan Presiden SBY berhasil mendobrak dan menjadi katarsis terhadap
kebuntuan tersebut. Korupsi dan kemiskinan tetap menjadi masalah di Indonesia.
Namun setelah beberapa tahun berada dalam kepemimpinan nasional yang tidak
menentu, SBY telah berhasil menciptakan kestabilan politik dan ekonomi di Indonesia.
Salah satu penyebab utama kesuksesan
perekonomian Indonesia adalah efektifnya kebijakan pemerintah yang berfokus
pada disiplin fiscal yang tinggi dan pengurangan hutang Negara. Perkembangan
yang terjadi dalam lima tahun terakhir membawa perubahan yang significan
terhadap presepsi dunia mengenai Indonesia. Namun masalah-masalah besar lain
masih tetap ada. Pertama, pertumbuhan makro ekonomi yang pesat belum menyentuh
seluruh lapisan masyarakat. Walaupun Jakarta identik dengan vitalitas ekonominya
yang tinggi dan kota-kota besar lain di Indonesia memiliki pertumbuhan ekonomi
yang pesat, masih banyak masyarakat Indonesia yang hidup dibawah garis
kemiskinan.
Kesimpulan yang dapat ditarik adalah
Negara Indonesia masih memerlukan banyak perbaikan. Namun apa yang telah
dicapai selama ini merupakan hasil dari visi dan misi pemerintahan SBY. Dapat
dibayangkan hal-hal lain yang akan terjadi dalam pemerintahan yang akan
berjalan untuk beberapa tahun kedepan lagi.
Sumber : http://chiikuu.blogspot.com/2011/02/kondisi-perekonomian-indonesia-pada.html
Ranah 3 Warna
1. Novel Karya:
Ahmad Fuadi
2. Tokoh utama Ranah 3 Warna :
-
Alif :
Tokoh 'aku' dalam cerita ini.
-
Randai :
Teman Alif sejak kecil yang selalu bersaing dalam mengejar impian.
padanya.
3.
Ringkasan
isi cerita ( Sinopsis ) :
Alif baru saja tamat dari Pondok Madani. Dia
bahkan sudah bisa bermimpi dalam bahasa Arab dan Inggris. Impiannya? Tinggi betul. Ingin
belajar teknologi tinggi
di Bandung seperti Habibie, lalu merantau sampai ke Amerika.
Dengan semangat menggelegak dia pulang ke Maninjau dan tak sabar ingin segera kuliah. Namun kawan
karibnya, Randai, meragukan dia
mampu lulus UMPTN. Lalu dia sadar, ada satu hal penting yang dia tidak
punya. Ijazah SMA. Bagaimana mungkin mengejar semua cita-cita tinggi tadi
tanpa ijazah?
Terinspirasi semangat tim dinamit Denmark, dia mendobrak rintangan berat. Baru saja dia bisa
tersenyum, badai masalah menggempurnya silih berganti tanpa ampun. Alif letih
dan mulai bertanya-tanya: “Sampai kapan aku harus teguh bersabar menghadapi
semua cobaan hidup ini?” Hampir saja dia menyerah.
Rupanya mantra 'man jadda wajada' saja tidak cukup sakti dalam memenangkan
hidup. Alif teringat mantra kedua yang diajarkan di Pondok Madani: ''man shabara zhafira'. Siapa yang
bersabar akan beruntung. Berbekal kedua mantra itu dia songsong badai hidup
satu persatu. Bisakah dia memenangkan semua impiannya?
Kemana nasib membawa Alif? Apa saja 3 ranah
berbeda warna itu? Siapakah Raisa? Bagaimana persaingannya dengan Randai? Apa
kabar Sahibul Menara? Kenapa sampai muncul Obelix, orang Indian
dan Michael Jordan dan Ksatria Berpantun? Apa hadiah Tuhan buat
sebuah kesabaran yang kukuh?
Ranah 3 Warna adalah hikayat bagaimana impian tetap wajib
dibela habis-habisan walau hidup terus digelung nestapa. Tuhan bersama orang
yang sabar.
4. Manfaat / pelajaran dari novel
tersebut :
“Jarak antara sungguh-sungguh dan sukses hanya bisa diisi dengan sabar.
Sabar yang aktif, sabar yang gigih, sabar yang tidak menyerah, sabar yang penuh
dari pangkal sampai ujung yang paling ujung yang paling ujung”
“Bagaimanapun tingginya
impian, dia tetap wajib dibela habis-habisan walau hidup sudah digelung oleh
nestapa akut. Hanya dengan sungguh-sungguhlah jalan sukses terbuka. … Man
shabara zhafira. Siapa yang sabar akan beruntung”
Jumat, 08 Juni 2012
Memilih Menjadi Karyawan atau Pengusaha
Menurut saya
pilihan yang berat antara menjadi karyawan atau pengusaha? Saya lebih pesifik
memilih menjadi entrepreneur
alesannya karena di Indonesia sendiri sudah banyak berbagai macam usaha sendiri
berbagai macam-macam bidang seperti kuliner, pakaian, sepatu, celana, fashion
mode, cake dll. Sepertinya di Indonesia sendiri enterpreneurnya makin meningkat
tiap tahunnya. Namun hal tersebut menjadi bukti bahwa entrepreneur adalah menyenangkan
dan memberikan peluang yang sangat besar untuk meraup keuntungan bagi sih
pengusaha tersebut walaupun keuntungannya tidak banyak tetapi pengusaha juga
harus bersaing dalam pasar penjualan. Demikian itu pola kerja entrepreneur juga
tidak di batasin waktu, aturan, maupun yang lain berbeda dengan karyawan
menyelesaikan tugas harus di selesaikan tepat waktu dan harus mengikuti aturan
yang berlaku di tempat kerjanya.
Menjadi
entrepreneur juga bebas memilih tempat yang kita akan jalan kan pastinya yang
dapat terjangka oleh konsumen tesebut, pola kerja yang akan kita terapkan juga
bebas tidak seperti menjadi karyawan kita harus mengerjakan tugas sesuai pola
kerja yang telah di tetapkan. Selain itu juga bebas dalam memilih peluang usaha
yang kita mempunyai bakat/ basic dalam
usaha tersebut, kita juga bebas mengatur peluang kita untuk membeli barang
barang yang akan di pakai untuk menjalankan usaha tersebut dan keuntungan yang
akan kita dapat berapa persen dalam pengeluaran kita, hal yang terpenting juga
kita dapat melakukan mana yang terbaik untuk usaha kita.
Bukan
hanya itu saja, berbagai peluang usaha yang di bangun, sevara tidak langsung
bisa membantu pemerintah untuk mengurangi angka pengangguran yang semakin hari
kian meningkat di Indonesia. Dan yang lebih penting lagi, kerja keras seorang
entrepreneur juga dapat menghasilkan keuntungan yang lebih besar di bandingkan
gaji seorang karyawan atau pegawai oleh karena itu ada alasannya seperti
kepuasan batin dalam membuat produk yang nanti akan di jual, kepuasaan atas
penciptaan budaya kerja dilihat dari sisi kemampanan yang financial dan
fleksibelitas.
Tetapi
di balik banyaknya keuntungan yang di peroleh menjadi seorang entrepreneur juga
memiliki resiko yang besar atau tidak sedikit. Misalnya saja resiko penghasilan
yang tidak tetap, ada kalanya Anda untung besar namun ada kalanya Anda harus
rugi karena omset usaha menurun. Di samping itu, menjadi pengusaha yang sukses
juga tidak mudah, karena tidak ada jaminan pasti bahwa semua orang yang memulai
usaha bisa sukses. Butuh modal dan strategi bisnis yang baik untuk memenangkan
persaingan pasar yang ada sekarang, karena dalam dunia bisnis persaingannya
sudah sangat ketat. Saya yakin memlikih entrepreneur ketimbang menjadi karyawan
karena saya akan menjadi pengusaha muda yang sukses.
Definisi Sukses
Dalam
melakukan sesuatu orang selalu berharap diakhir perjuangannya dia akan mencapai
kesuksesan. Arti sukses dalam kamus bahasa Indonesia adalah berhasil atau
beruntung, dan kesuksesan didefinisikan dengan keberhasilan atau keberuntungan.
Menurut ensiklopedia bebas Wikipedia, sukses didefinisikan sebagai suatu
kehormatan atau prestise yang dikaitkan dengan pencapaian suatu kedudukan
seseorang dalam status sosialnya. Makna sukses menurut saya
adalah :
- Sukses adalah sikap dan keadaan pikiran di
mana saya merasakan
kegembiraan dan disitu saya mengetahui bahwa
saya membuat
perbedaan kepada orang lain.
- Sukses adalah perasaan kepuasan dan harga diri
yang berasal dari
realisasi tujuan yang saya ingin dicapai.
- Sukses adalah menciptakan dan menjaga
keseimbangan dalam hidup
saya. Keseimbangan dalam hidup sangat
penting untuk bekerja keras
dan mencapai tujuan, tapi juga tidak meninggalkan
kepentingan diri
sendiri.
Untuk menjadi sukses itu tidak harus percaya pada
penyesalan, melainkan belajar dari pengalaman masa lalu dan menggunakan mereka
untuk menjadi lebih kuat. Orang menganggap dirinya sukses ketika dia telah
berhasil mencapai apa yang menjadi keinginan dan harapannya. Pada dasarnya kita
semua bisa dikatakan orang sukses, karena mampu melewati kehidupan hingga saat
ini. Maka dari itu jika kita ingin sukses dalam segala sesuatu berusahalah
semaksimal mungkin untuk mendapatkan kesuksesan, janganlah kita mudah berputus
asa karena jika kita berputus asa kita tidak akan mencapai kesuksesan.
Langganan:
Postingan (Atom)